Search

30.9.20

TIMBUL SEPERTI EMAS

 “Karena Ia tahu jalan hidupku; seandainya Ia menguji aku, aku akan timbul seperti emas.” (Ayub 23:10 TB)

 

Seorang teman bercerita mengenai pengalaman hidupnya pada saat ia menjadi seorang Ibu.  Saat melahirkan, ia baru mengetahui bahwa anak yang dialaminya mengalami kondisi down syndrome, suatu kelainan genetik yang terjadi ketika sebuah sel janin memiliki tambahan kromosom 21 saat terjadinya prose pembelahan di dalam kandungan. Hal ini akan mengakibatkan terjadi keterbelakangan perkembangan fisik dan mental pada seorang anak saat lahir.  Saat itu, hatinya sebagai seorang Ibu hancur berkeping-keping dan bahkan sempat menolak anak tersebut.  Ia meninggalkan bayinya di rumah sakit untuk beberapa hari dan bersikeras untuk tidak menengoknya.  Ia marah pada Tuhan dan tidak dapat menerima kenyataan tersebut.  Namun, Roh Kudus berbicara sangat kuat di hatinya sehingga akhirnya ia mau menerima kondisi anaknya dan mengasihinya tanpa syarat hingga hari ini anaknya telah beranjak remaja.

Sahabat, tidak semua kejadian dalam hidup kita berjalan mulus seperti yang kita rencanakan dan pikirkan.  Bahkan, sebaliknya, Tuhan sepertinya “sengaja” memberi proses hidup berupa masalah untuk membentuk dan menguji karakter kita sehingga kita semakin serupa denganNya.  Saat masalah datang, ingatlah bahwa Tuhan sedang melatih kekuatan iman dan kapasitas hati kita menjadi semakin kuat dan semakin besar. 

Perasaan kecewa, marah, sedih, sakit hati, dan perasaan lainnya adalah hal yang wajar selama kita masih memiliki jiwa, pikiran, dan perasaan.  Namun, perbedaannya adalah bagaimana agar kita tidak terbawa arus perasaan kita berlarut-larut dan membiarkan hati kita dipimpin oleh perasaan kita.  Mari kita responi setiap masalah yang terjadi dengan benar.   Mintalah Tuhan memulihkan perasaan dan hati kita.  Jangan biarkan perasaan kita menguasai kita.  Sebaliknya, biarlah Roh yang berdaulat atas setiap proses hidup kita sehingga timbul seperti emas dan berkenan di hadapanNya.

No comments:

Post a Comment