Yosua 1 menceritakan tentang peralihan jabatan kepemimpinan
bangsa Israel
saat menuju tanah Kanaan, tanah yang dijanjikan Tuhan kepada nenek moyang Israel. Tuhan berfirman dan memberi nasehat kepada
Yosua sebagai pemimpin Israel
yang baru, ganti Musa dalam ayatnya yang ke 2-9. dalam ayat 6 Tuhan berbicara kepada Yosua:
Kuatkan dan teguhkanlah hatimu! Sekali
lagi di ayat 9: Bukankah telah perintahkan kepadamu: Kuatkkan dan teguhkanlah
hatimu!. Dan di ayat ke 18, para pemimpin
suku Israel
menasehatkan Yosua: Kuatkan dan teguhkanlah hatimu!
Kuatkan dan teguhkanlah hatimu! Hanya sebuah kalimah perintah yang
pendek. Namun kalimat ini punya makna
yang tegas dan cukup dalam. Karena
Alkitab mencatatnya tiga kali berturut-turut dalam satu perikop.
Memimpin sebuah bangsa bukanlah hal yang mudah. Apalagi Israel adalah sebuah bangsa yang
besar dan sering bersungut-sungut kepada Tuhan.
Dan yang memimpin bangsa sebesar itu ialah seorang anak muda! Oleh karena itu pasti timbul ketakutan dan
kekuatiran Yosua untuk memimpin Israel. Merasa diri tidak mampu seperti yang Musa
alami ketika Tuhan memanggilnya pertama kali.
Sungguh kepercayaan yang sangat besar yang dilimpahkan
kepada Yosua! Dan Allah tau kekuatiran
hatinya. Tuhan berkali-kali mengingatkan
Yosua untuk menguatkan dan meneguhkan hatinya.
Mungkin Anda diberi kepercayaan yang besar oleh Tuhan, entah
dalam keluarga, dalam pekerjaan, dalam sekolah Anda, dan Anda merasa kuatir dan
takut bahwa Anda tidak dapat menjalankannya.
Namun, kuatkan dan teguhkanlah hatimu!
Yakinlah bahwa Allah yang menyertai Musa dan Yosua juga akan
menyertaimu, ke manapun engkau pergi dan keputusan apapun yang engkau ambil.
No comments:
Post a Comment