Search

30.4.19

MEMBUAT TUHAN TERSENYUM


Yakobus 1:27 (TB)
“Ibadah yang murni dan yang tak bercacat di hadapan Allah, Bapa kita, ialah mengunjungi yatim piatu dan janda-janda dalam kesusahan mereka, dan menjaga supaya dirinya sendiri tidak dicemarkan oleh dunia.”

Pada suatu pagi, seorang anak umur 5 tahun bangun lebih pagi dari biasanya.  Lalu sebelum semua orang di rumah itu bangun, ia pergi ke dapur dan membuat sarapan sederhana untuk kedua orang tuanya.  Setelah selesai, ia menata sarapannya di atas nampan dan membawanya ke kamar mereka.  Saat sang Ayah dan Ibu bangun, mereka terkejut sekaligus tersenyum senang melihat anak kecilnya melakukan hal yang sangat manis untuk mereka berdua.

Mungkin seperti itu rasanya saat kita melakukan apa yang menyenangkan hati Tuhan.  Dan dengan melakukan apa yang menjadi kesukaan hati Tuhan akan membuatNya tersenyum dan bersukacita atas kita.    tentu saja, untuk menyenangkan hati Tuhan, kita perlu mengetahui kehendakNya, dengan cara apa Ia disenangkan, dan apa yang menjadi kerinduan hati Tuhan dalam hidup kita.  

Menyukakan hati Tuhan lewat setiap aspek hidup kita adalah seperti penyembahan tanpa batas waktu dan tempat.  Bukan hanya di gereja dan saat kita berdoa, tapi penyembahan seharusnya menjadi gaya hidup yang kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari.  Saat kita melakukan apa yang benar di mata Tuhan, kita sedang menyembahNya dengan cara yang Tuhan sukai. Sahabat, maukah Anda membuat Tuhan tersenyum atas hidup kita hari ini?

PENYEMBAHAN YANG MENYUKAKN HATI TUHAN SESUNGGUHNYA BUKANLAH DI GEREJA, NAMUN DALAM GAYA HIDUP KITA SEHARI-HARI.

No comments:

Post a Comment