Search

21.10.21

TERANG BAGI DUNIA

“Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu.” (Matius 5: 14-15) Lilin dan senter adalah sebuah benda yang mungkin teracuhkan saat siang hari atau saat arus listrik berjalan normal – di mana benda penerang lain, yaitu lampu, dapat berfungsi dengan baik untuk menerangi ruangan saat malam hari. Namun, saat listrik padam, mendadak kedua benda tersebut menjadi benda paling dicari untuk menerangi ruangan yang gelap. Dalam banyak kesaksian yang sering kita jumpai, seringkali orang bertobat dan menerima Tuhan sebagai Juruselamat saat mereka berada dalam masalah dan kondisi yang tidak berpengharapan. Di saat itulah manusia menjadi sadar bahwa segala kehebatan dan harta yang mereka miliki tidak memiliki arti apapun, dan hanya pribadi Tuhan yang mampu mereka andalkan untuk menyelamatkan mereka. Di tengah situasi dan kondisi yang sedang dunia alami akhir-akhir ini, sebenarnya inilah kesempatan kita untuk bersinar sebagai terang dan memancarkan kemuliaan Tuhan. Saatnya kasih Tuhan dinyatakan lewat setiap tindakan aktif kita sebagai anak-anakNya, dalam setiap aspek kehidupan yang bisa kita bagikan untuk orang lain yang membutuhkan. Semakin “gelap” kondisi yang sedang kita hadapi hari-hari ini, semakin banyak kesempatan kita untuk menerangi dunia ini dengan kasih Kristus. Dalam bidang apapun yang kita lakukan, kita bisa berkarya untuk memberkati dunia ini dengan talenta dan kreativitas yang Tuhan berikan kepada kita. Sehingga, kerinduan Tuhan akan keselamatan jiwa-jiwa boleh menjadi nyata dan nama Tuhan dipermuliakan melalui kehidupan kita. Sahabat, marilah kita menjadi perpanjangan tangan Tuhan untuk menyentuh hati dan menolong mereka. Saatnya kita menjadi jawaban atas setiap permasalahan mereka dan menjadi kasih yang nyata dalam hidup mereka. Karena untuk itulah kita telah dipanggil. Ia mau agar kita dapat memiliki kerinduan yang sama untuk mengasihi mereka.

No comments:

Post a Comment