Kemudian turunlah hujan dan datanglah
banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab
didirikan di atas batu. Matius 7:25
Tuhan membuat saya belajar dari batu karang tersebut. Bagaimana memiliki hati yang teguh seperti itu? Sepertinya masalah apapun yang menimpanya ia akan tetap kuat dan tidak akan pernah menyerah untuk selalu bertahan. Ia malah menjadikan setiap hempasan ombak sebuah pembelajaran baru yang semakin mempercantik dan mengasah bentuk batu karang tersebut.
Seringkali, dalam mengarungi kehidupan berkeluarga, keadaan “laut” yang kita arungi tidak selalu tenang. Atau bahkan mungkin perahu kita menabrak batu sehingga ada bagian perahu yang rusak. Hal tersebut terkadang membuat kita panik dan depresi apa yang harus kita lakukan. Namun ingatlah, pelaut yang hebat tidaklah terbentuk dari laut yang tenang, tapi dari ombak yang mengamuk dan saat kita dapat mengendalikan perahu tersebut tetap sampai tujuan.
Masalah adalah pembelajaran yang baik dalam kehidupan keluarga. Di mana kita belajar saling mengasihi, mengampuni, menerima satu akan yang lain, sehati sepikir, seia sekata dan satu tujuan. Dan masalah demi masalah yang terjadi dalam kehidupan kita, dipakai Tuhan untuk menambah lapisan fondasi yang semakin kuat hari demi hari. Oleh karena itu, mari kita responi dengan benar, karena sikap hati kita akan menentukan apakah fondasi kita akan semakin kuat seperti batu karang atau tidak.
No comments:
Post a Comment