Search

20.8.10

Unstoppable Journey : Sebuah Perjalanan yang Tidak (Dapat) Pernah Berhenti

Unstoppable journey.

Nama ini entah mengapa terlintas begitu saja di pikiranku. Karena kehidupan ini memang tidak pernah dapat berhenti sampai akhirnya aku tiba pada garis akhir kehidupanku. Kehidupan adalah perjalanan panjang seumur hidup, namun bukan tanpa tujuan. Kehidupan itu selesai ketika waktu anugrah Tuhan sudah berakhir. Ketika aku mencapai kemaksimalanku. Ketika semua rancanganNya dalam hidupku telah tergenapi.

Selama kehidupan ini berjalan, tidak akan pernah ada kesempatan untuk berhenti. Ia akan terus berjalan seiring sang waktu yang berputar. Ia tidak akan pernah dapat kembali lagi, selalu berjalan maju dan tak pernah bisa mundur dan terulang lagi.

Hidup adalah perjuangan. Berjuang untuk tetap berlari saat aku mulai kelelahan. Berjuang untuk berdiri lagi ketika aku terjatuh. Ada saat-saat seluruh tekanan hidup membuat kita ingin menyerah dan berhenti dari semuanya. Namun tidak ada tombol "pause" dalam kehidupan. Ketika aku berhenti, waktu akan terus bergulir, dan begitu pula dengan kehidupan.

Seringkali setiap keadaan seakan menggodaku untuk menyerah. Tak ada lagi harapan. Tak ada lagi jalan keluar. Rasanya lelah untuk mempertahankan hidup ini. Ditambah orang-orang yang seakan mengecewakan, tak mau peduli, acuh, dan sibuk dengan urusannya sendiri. Seakan tak ada seorang pun di pihak kita, tak ada tempat untuk kita berbagi. Akku ingin berteriak. Aku ingin lari dari semua ini. Aku tak sanggup lagi. Lelah rasanya untuk tetap bersikap seperti malaikat. Aku hanya manusia biasa yang dapat melakukan kesalahan. Aku benci menjaga nama baikku dan berpura-pura kuat padahal aku lemah. Itu terkadang terlintas di pikirku.

Namun di saat seperti itu, ada seorang pribadi yang tak pernah menyerah atas kehidupanku. Dan Ia memberikan kekuatan baru untuk aku tetap berdiri dan berjalan lagi. Ketika aku datang, dengan semua ketidakmampuanku, Dia yang memampukan aku untuk tetap kuat melanjutkan perjalanan ini. Dia sumber kekuatanku. Jika aku masih dapat berdiri dan berjalan hari ini, hanya Dia satu-satunya alasan untukku tetap memertahankan kehidupanku. Aku tak punya alasan untuk menyerah, karena Dia pun belum dan tidak pernah menyerah untuk kehidupanku.

Yesaya 40:31
"..tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah."

Dalam segala hal yang menekan hidupku, aku tau itu mengasah karakterku untuk menjadi lebih tajam. Dan pada akhirnya segala tekanan dan masalahlah yang membuatku belajar menjadi lebih baik dari hari kemarin. Segala yang terjadi, diizinkan terjadi untuk kebaikanku. Mungkin bukan hari ini, tapi suatu hari nanti. Seperti seorang pelari, yang terus melatih kakinya untuk menjadi kuat karena ia tak berhenti di tengah kelelahannya untuk berlari. Ketika kakinya menjadi kuat, ia akan menjadi terbiasa dengan segala rintangan kecil yang dihadapinya.

Roma 8:28-29
"Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasih Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. Sebab semua orang yang dipilihNya dari semula, mereka juga ditentukanNya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran AnakNya, supaya Ia, AnakNya itu menjadi yang sulung di antara banyak saudara."

Aku tau, aku tidak sedang berlari sendirian. Walaupun mungkin tak ada satu suporter pun yang menyorakiku untuk tetap semangat berlari, tapi aku akan selalu melihat lurus ke depan, bahwa di garis akhir, sang pribadi itu telah menunggu untuk aku dapat menyelesaikan perjalananku. Aku tak boleh menyerah di tengah perjalananku. Karena aku tak mau membuatNya menunggu terlalu lama.

Filipi 3:13-14
"Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan beralri-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus."

No comments:

Post a Comment